Gunung Sempu
Home » , » Beginilah Engkau Berdo'a

Beginilah Engkau Berdo'a

Written By Unknown on Selasa, 02 Oktober 2012 | 15.39


إذا جلست بين يدي الله, اتعمل أخلاق الأطفال
,
 فالطفل إذا طلب شيئا و لم يعطه بكى حتى يأخذه



" Jika engkau duduk ( berdoa) dihadapan Allah 'azzawajalla, maka berakhlaqlah sebagaimana akhlaq seorang anak kecil..
Coba lihatlah.. anak kecil itu jika meminta sesuatu, kemudian belum diberi, maka ia akan menangis.. sampai ia mendapatkan, apa yg ia pinta "
#Subhanallaah... dia merengek, penuh harap dan yakin bahwa apa yg dia pinta pasti terkabul..

MENGAPA KITA HARUS YAKIN SAAT BERDOA ?
,,,
Karena Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda ,dalam sebuah hadits diriwayatkan oleh sahabat Abdullah bin ‘Amr,



“Hati itu laksana wadah dan sebagian wadah ada yang lebih besar dari yang lainnya.
Apabila kalian memohon kepada Allah maka mohonlah kepada-Nya sedangkan kamu merasaYAKIN akan dikabulkan, karena sesungguhnya Allah tidak akan mengabulkan doa dari hati yang lalai.” (HR Ahmad)

Jika seorang yakin (disertai rasa harap ), bahwa doa yang ia panjatkan akan Allah kabulkan, maka mudah bagi Allah untuk mengabulkan doa itu.

Karena disebutkan dalam hadits Qudsi bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Allah Ta’ala berfirman,

أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِى بِى

“Aku sesuai dengan persangkaan hamba pada-Ku” (Muttafaqun ‘alaih, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu).

HINDARI PERASAAN RAGU SAAT BERDOA

Jauhkan diri anda dari keraguan saat berdoa kepada Allah 'azza wa jalla, karena hal ini akan menghambat terkabulnya doa, apalah yang membuat kita ragu saat kita berdoa, padahal tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah 'azzawajalla ?! Dan mudah bagi Allah untuk mengabulkan semua permintaan makhlukNya. Sesungguhnya Allah maha kuasa atas segala sesuatu.

Coba lihatlah hadits Rasulullah -shallallahualaihiwasallam- berikut,

Shahabat yang mulia Abu Hurairah -radhiyallahuanhu- berkata: Rasulullah-shallallahualaihiwasallam-bersabda:

“Janganlah sekali-kali salah seorang dari kalian berdoa dengan mengatakan: “Ya Allah, ampunilah aku bila Engkau mau, rahmatilah aku bila Engkau mau.” Namun seharusnya ia bersungguh-sungguh (menghiba) dalam permintaannya (kepada Allah), karena sesungguhnya tidak ada yang dapat memaksa-Nya.
Dalam satu lafadz: …akan tetapi hendaklah ia bersungguh-sungguh dalam permintaannya dan membesarkan harapannya. Karena sesungguhnya tidaklah memberatkan Allah (atau tidaklah Allah menganggap besar) sesuatu yang diberikannya.”
(HR. Bukhari no. 6339, kitab Ad-Da‘awat, bab Li Ya‘zimal Mas’alah Fainnahu La Mukraha lahu dan Muslim no. 6752 , kitab Adz-Dzikr wad Du‘a, bab Al-‘azmu bid Du‘a wa laa Yaqul In Syi’ta)

BAGAIMANA JIKA SAYA BERDOA DAN TIDAK KUNJUNG TERKABULKAN .. ?

Saudaraku -semoga Allah merahmatimu-, janganlah kita tergesa-gesa untuk terkabulnya doa, karena sikap seperti itu tidak lah bermanfaat sama sekali, bahkan akan menjadi penghambat terkabulnya doa kita .

Rasulullah -shallallahualaihiwasallam- pernah bersabda "
“Dikabulkan doa salah seorang dari kalian selama ia tidak terburu-buru (ingin segera dikabulkan doanya, -pent.) sehingga ia berkata (karena sikap tergesa-gesanya): “Aku telah berdoa, namun belum juga dikabulkan.” (HR. Bukhari, kitab Ad-Da‘awat, bab Yustajabu lil ‘Abd Ma Lam Ya‘jal dan Muslim no. 6869,)

Dan Allah 'azzawajalla lebih mengetahui apa-apa yang terbaik buat kita. Tetaplah anda berprasangka baik kepada Allah ,boleh jadi jika seorang tidak kunjung mendapatkan apa-apa yang dia berdoa untuk mendapatkannya,
karena ada hikmah yg besar di dalamnya yang kita tidak mengetahuinya, boleh jadi jika doa itu terkabul justeru akan menjauhkannya dari agama Allah, akan menambah kesusahannya, akan tersibukkan dengan hal-hal yang tidak bermanfaat sehingga dia lalai dari hal-hal yg bermanfaat dst..
Dari Abu Sa’id, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ما مِنْ مُسْلِمٍ يَدْعُو بِدَعْوَةٍ لَيْسَ فِيهَا إِثْمٌ وَلاَ قَطِيعَةُ رَحِمٍ إِلاَّ أَعْطَاهُ اللَّهُ بِهَا إِحْدَى ثَلاَثٍ إِمَّا أَنْ تُعَجَّلَ لَهُ دَعْوَتُهُ وَإِمَّا أَنْ يَدَّخِرَهَا لَهُ فِى الآخِرَةِ وَإِمَّا أَنْ يَصْرِفَ عَنْهُ مِنَ السُّوءِ مِثْلَهَا. قَالُوا إِذاً نُكْثِرُ. قَالَ اللَّهُ أَكْثَرُ

“Tidaklah seorang muslim memanjatkan do’a pada Allah selama tidak mengandung dosa dan memutuskan silaturahmi (antar kerabat, pen) melainkan Allah akan beri padanya tiga hal:
(1) Allah akan segera mengabulkan do’anya,
(2) Allah akan menyimpannya baginya di akhirat kelak, dan
(3) Allah akan menghindarkan darinya kejelekan yang semisal.” Para sahabat lantas mengatakan, “Kalau begitu kami akan memperbanyak berdo’a.” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berkata, “Allah nanti yang memperbanyak mengabulkan do’a-do’a kalian.” (HR. Ahmad 3: 18, sanad jayyid).

Maka Allah tidak akan pernah menyia-nyiakan doa hambaNya,selama dia menjauhi segala penghalang terkabulnya doa (seperti doa yg mengandung unsur maksiat, makanan,minuman serta pakaian yg haram dll) ,
Jika tidak segera dikabulkan di dunia, maka Allah akan menyimpan untuknya di akhirat kelak, jika tidak maka dengan doa itu Allah menjadikannya sebab terhindarnya dia dari bala' ,kejelekan dan bahaya.

Rasululllah juga pernah berwasiat pada saat tiga hari menjelang wafatnya beliau -shallallahualaihiwasallam- agar kita selalu berprasangka baik kepada Alla 'azzawajalla

لاَ يَمُوتَنَّ أَحَدُكُمْ إِلاَّ وَهُوَ يُحْسِنُ بِاللهِ الظَّنَّ

"Janganlah salah seorang kalian meninggal kecuali ia berhusnuzan kepada Allah." (HR. Muslim)

Dan diantara bentuk husndzon kepada Allah adalah seseorang merasa yakin bahwa Allah akan mengabulkan doanya dan dia tidak tergesa-gesa untuk dikabulkannya doa.

Abu al-Abbas al-Qurthubi rahimahullah berkata: "... dikatakan, maknanya: berperasangka baik (yakin) dikabulkan doa saat berdoa, diterima saat bertaubat, diampuni saat istighfar, dan berperasangka baik akan diterima amal-amal saat menjalankannya sesuai dengan syarat-syaratnya; ia berpegang teguh dengan Dzat yang janji-Nya benar dan karunia-Nya melimpah. Aku katakan, ini dikuatkan oleh Sabda Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam,

ادْعُوا اللهَ وَأَنْتُمْ مُوقِنُونَ بِالإجَابَةِ

"Berdoalah kepada Allah sementara kalian yakin diijabahi." (HR. Al-Tirmidi dengan sanad shahih).


Maka tatakala anda berdoa kepada Allah 'azzawajalla.. Yakinlah !! , bahwa Allah akan mengabulkan doamu..]]

wallahualam

Ahmad Anshori
Gunung Sempu ,Ma'had Hamalatul Quran Bantul, 25

Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan tinggalkan komentar
untuk komentar bagi yang belum memiliki accaunt pilih select profile dan klik Anonymous

 
Support : Creating Website | |
Copyright © 2011. gunung sempu - All Rights Reserved
Template Created by Published by Khandar
Proudly powered by Blogger